Red Island Gandrung Surf Sukses Ramaikan Pantai Pulau Merah
Selama tiga hari ke belakang, Pantai Pulau Merah disibukkan dengan agenda Red Island Gandrung Surf Competition 2023. Acara yang digelar mulai tanggal 24 Agustus lalu itu, sukses menyedot perhatian publik hingga ke kalangan internasional. Hari Minggu (27/08) menjadi penutup seluruh rangakaian kompetisi tersebut.
Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI) Kabupaten Banyuwangi dan Pokmas Wisata Pulau Merah selaku pihak penyelenggara mengaku puas dan lega karena kegiatan berlangsung dengan lancar dan aman. Kondisi ombak di Pantai Pulau Merah pun cenderung stabil selama kegiatan berlangsung sehingga seluruh peserta dapat menyuguhkan penampilan terbaik mereka.
Tahun ini, total peserta Red Island Gandrung Surf Competition berjumlah 78 orang. total peserta 78 orang. Mereka masing-masing berasal dari Bali, Lombok, Yogyakarta, Jember, Malang dan Banyuwangi. Wilayah Bali menyumbah jumlah peserta terbanyak yaitu 25 orang.
Adapun kelas yang dipertandingkan dalam kompetisi ini antara lain under 12 Banyuwangi, under 16 Banyuwangi, longboard man nasional, longboard women nasional, open jatim, under 12 nasional open nasional dan under 16 nasional.
Peserta atas nama Riski Eka asal Jember berhasil menyabet juara dua kelas open jatim. Ia mengaku sangat bahagia atas pencapaian tersebut.
“Dengan persiapan yang panjang, alhamdulillah bisa tembus menjadi juara 2 Open Jatim. Ajang ini juga sangat luar biasa, selain berkompetisi kami juga sekaligus bisa liburan di salah satu destinasi favorit Banyuwangi yakni Pulau Merah,” ujar Riski.
Red Island Gandrung Surf tahun ini menjadi angin segar bagi dunia olaharaga selancar di Indonesia, khususnya Banyuwangi. Banyak peserta anak-anak yang ikut berkompetisi. Badan kecil mereka terlihat lihai menguasai ombak dan papan selancar. Kompetisi ini juga sekaligus menjadi penggerak roda ekonomi di kawasan Pantai Pulau Merah. Selama kompetisi berlansung kujungan wisata di kawasan tersebut meningkat.