Festival Anak Yatim 2023 Berlangsung Penuh Haru dan Suka Cita
Pendopo Sabha Swagata Blambangan dibanjiri kegembiraan dari ribuan anak-anak peserta
Festival Anak Yatim pada Rabu siang (26/07). Bertepatan dengan momen Tahun Baru Islam,
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengadakan festival tersebut untuk memuliakan para anak
yang kehilangan orang tuanya. Anak-anak diajak menyalurkan energi mereka ke berbagai hal
positif dalam festival tersebut.
Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani Azwar Anas hadir dan membuka secara langsung festival
tersebut. Ipuk mengungkapkan rasa syukur atas terselenggarakannya event mulia ini.
“Mari bersama-sama kita dampingi anak yatim di sekitar kita, karena mereka adalah bagian dari
generasi penerus. Melalui festival ini, kami berharap dapat memotivasi baik anak-anak maupun
keluarga agar tetap dekat satu sama lain. Dalam festival ini juga diadakan kelompok-kelompok
kegiatan yang dapat mengembangkan minat dan kepercayaan diri anak-anak.” ungkap Ipuk.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Festival Anak Yatim 2023 berlangsung selama dua hari
dan berisi berbagai kegiatan. Anak-anak diajak mengikuti permainan dan perlombaan. Tak
hanya itu, terdapat pula kelas parenting untuk keluarga dan kelas pengembangan diri berupa
kelas musik, konten kreatif, memasak hingga melukis. Kelas pengembangan diri bagi anak
yatim merupakan hal esensial karena mereka memiliki tempat istimewa dalam pembangunan
daerah.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan motivasi kepada anak-anak agar optimis
mengejar cita-cita. Dengan dukungan berbagai pihak, anak yatim memiliki kesempatan yang
sama dengan anak-anak lain untuk berprestasi. Melalui kegiatan ini pula, Pemerintah
Kabupaten Banyuwangi ingin menyebar semangat positif untuk berbagi dan peduli terhadap
sesama.
Sebanyak 1045 anak yatim mendapatkan santunan berupa tabungan sejumlah Rp. 500.000.
Melalui Badan Amil Zakat Nasional, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi juga menyiapkan
beasiswa pendidikan untuk beberapa anak yatim hingga tingkat perguruan tinggi. Festival Anak
Yatim ditutup dengan pengajian dan doa bersama.
