Kecamatan, antara lain Glenmore, Sempu, Songgon, Glagah, dan Licin
AQUACULTURE Banyuwangi merupakan festival yang digelar untuk menyemarakkan budidaya ikan. Dalam beberapa tahun terakhir,
Banyuwangi telah sukses mengembangkan potensi perikanan budidaya me- lalui program 100 ribu kolam. Program 100 ribu kolam telah dicanangkan sejak beberapa tahun lalu. Implementasinya, kolam-kolam ikan tawar dibangun di pekarangan warga. Ikan-ikan hasil budidaya bisa dipakai untuk konsumsi warga. Dampaknya, gizi keluarga jadi tercukupi. Jika hasil panen ikan budidaya melimpah, warga bisa menjualnya untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Program itu kini telah berjalan di beberapa kecamatan, antara lain Glenmore, Sempu, Songgon, Glagah, dan Licin. Selain 100 ribu kolam, program lainnya untuk mengembangkan budi- daya ikan di Banyuwangi adalah Mina Tani. Progam itu berupa budidaya ikan di lahan pertanian. Mina tani memanfaatkan genangan sawah tana- man padi sebagai media kolam. Aquaculture di Banyu- wangi telah mendapat pengakuan dari dunia luar. Beberapa kali, prak- tisi perikanan datang ke Banyuwangi untuk belajar soal hal itu. Mereka tera- tarik karena Banyuwangi telah berhasil menerap- kan aquaculture untuk beberapa jenis ikan tawar, seperti lele dan nila.